Senin, 18 November 2013

Monografi Kecamatan Sungai Aur

 KECAMATAN SUNGAI AUR ,KABUPATEN PASAMAN BARAT

A.KEADAAN GEOGRAFIS
            Kecamatan sungai aur merupakan salah satu daerah di sebelah utara Kabupaten Pasaman Barat  dengan luas wilayah sekitar 420,16 Km2.Luas ini merupakan peringkat ke-5 terluas setelah kecamatan Pasaman, Kinali, Gunung Tuleh dan Sungai Beremas.
            Kecamatan sungai aur dengan ibu kota kecamatan di Koto Dalam secara geografis terletak antara 00033-00005 LU dan antara 99028’-99042 BT. Inggian daerKetinggian daerah barada pada 0-1 983 mdpl.
            Secara administrative kec.sungai aur terdiri dari satu Nagari dan 22 jorong,dengan batas wilayah administratif di bagian utara berbatasan dengan Prov Sumut ,Selatan Samudera Indonesia, bagian barat Kec Lembah Melintang dan bagian timur berbatasan langsung dengan kecamatan Gunung Tuleh.
            Dari keseluruhan luas kecamatan  yang mencapai 42,016Ha merupakan Lahan sawah,dengan jumlah terbesar adalah sawah tadah hujan  dengan luas 825 Ha.sedangkan 23.648 Ha merupakan lahan pertanian bukan sawah,dengan jumlah terbesar adalah perkebunan dengan luas 22.247 ha.dan sisanya merupakan lahan bukan pertanian 17.130 Ha dengan jumlah terbesar adalah  Hutan Negara dengan luas 16.645 Ha.
            Secara umum topografi Kecamatan Sungai Aur adalah dataran rendah dan sedikit bergelombang,dan terdapat gugusan gunung .jumlah Gunung yang terdapat di Kecamatan Sungai Aur ada sebanyak dua gunung dengan ketinggian yang bervariasi.puncak tertingginya berada pada gunung kelabu dengan ketinggian 2.179 mdpl dan terendah ada pada gunung melintang dengan ketinggian 1.983 mdpl dan bukan merupakan tipe gunung api yang aktif.
            Bagian selatan Kecamatan Sungai Beremas merupakan daerah pantai ,karena berbatasan langsung dengan samudera Indonesia.jorong yang merupakan daerah pantai berada pada jorong sikilang dengan luas mencapai 50 29 Km.
            Jarak dari ibu kota Kecamatan Sunga Aur ke ibu Kota Kabupaten mencapai 41Km. Akses dari jorong Ke ibu Kota Kec.hampir bisa di lalui lewat darat.jorong yang terjauh aksesnya  ke ibu kota kecamatan adalah jorong bukit malintang dengan jarak 36 Km dari ibu kota Kecamatan.
B. PEMERINTAHAN
            Secara administratif   Kecamatan sungai Aur terbentuk  pada saat pembentukan Kab Pasbar  berdasarkan UU NO.38 tahun 2003.kecamatan Sungai Aur hanya terdiri Satu nagari yaitu Sungai Aua ,sehingga luas nagari menjadi daerah dengan wilayah cukup luas di Kab Pasbar.
            Kantor kecamatan Sungai aur terletak di jorong koto dalam.selama delapan tahun terakhir telah terjadi lima kali penggantian  kepala kecamatan dalam stuktur pemerintahan kecamatan sungai aur.Jabatan kepala kecamatan sekarang diduduki  oleh Bpk.Drs.Joni Hendra,M Si dengan masa jabatan 2008-2010.Jabatan Wali Nagari sungai aua selama tiga tahun terakhir  2008-2010 dipegang oleh Bpk Nofrizal ,sedangkan ketua Lembaga Adat Nagari (LAN) selama tiga tahun terakhir di pegang oleh Bpk.syafni S.Iskandar.
            Pada pemilu tahun 2009 jumlah TPS di Sungai Aur ada sebanyak 52 lokasi .perolehan suara terbanyak pada pemilihan anggota legislative yang duduk di DPRD II pada tahun 2009 di sumbangkan oleh partai demokrasi Indonesia perjuangan sebanyak 2.602 suara di ikuti oleh PAN sebanyak 1.347 suara.

C.PENDUDUK
            Penduduk mempunyai peranan pentinng dalam mengerakkan pembangunan.Jumlah pendudukdi suatu daerah di pengaruhi oleh factor kelahiran ,kematian ,migarasi/perpindahan penduduk.Perubahan stuktur dan komposisi penduduk di lihat dari grafik piramida penduduk.Komposisi penduduk Kec. Sungai Aur di kategorikan sbagai tipe ekspansif dimana sebagian besar penduduk berada pada kelompok umur muda(0-14 tahun) baik laki-laki maupun perempuan.
            Selama kurun waktu tiga tahun terakhir  jumlah penduduk Kec.Sungai Aur terus meningkat dari 30.027 jiwa tahun 2008 menjadi 30.486 jiwa pada tahun 2010 dengan laju pertumbuhan penduduk 2009-2010 tercatat kepadatan penduduk Kec.Sungai Aur selalu meningkat dari 49 jiwa /Km2 menjadi 51 jiwa /Km,artinya dengan luas wilayah 420,16 Km2 setiap  Km2 di tempati oleh penduduk sebanyak 62 orang.
            Jumlah penduduk laki-laki Kec.Sungai Aur tahun 2010 berjumlah 15.559 jiwa dan penduduk perempuan berjumlah 15.247 jiwa dengan sex ratiosebesar 102,yang artinya dari setiap 100 penduduk perempuan terdapat 102 penduduk laki-laki.Angka sex ratio tidak berubah selama tiga tahun terakhir.jumlah rumah tangga pada tahun 2010tercatat sebanyak 7.546 rumah tangga ,sehingga rat-rat jumlah anggota rumah tangga sebanyak 4 orang per rumah tangga.
            Selam kurun waktu tiga tahun terakhir laju pertumbuhan penduduk Kec.Sungi Aur berfluktuasi ,pada tahun 2008 pertumbuhan penduduk sebesar 1,34%.Dan di tahun 2009 mengalami penurunan menjadi 1,33 %dan di tahun berikutnya meningkat menjadi 1,37 %.
            Upaya menekan dan mengendalikan laju pertumbuhan  jumlah penduduk terus di lakukan untuk menghindari ledakan jumlah penduduk ,sehingga target untuk meningkatkan bidang pendidikan ,kesehatan serta pendapatan perkapita dapat lebih mudah terealisasi.
            Salah satu indikakator kependudukan yang dapat menunjukan kedaan ekonomi suatu daerah adalah ratio ketergantungan (Depedency Ratio).pada tahun 2010di perkirakan ratio ketergantungan penduduk Sungai Aur mencapai 71,46%,artinya setiap 100 penduduk  usia produktif menanggung sekitar 71 orang penduduk yang belum produktif dan di anggap tidak produktif lagi.ratio ketergantungan penduduk laki-laki(71,93%) lebih tinggi daripada penduduk perempuan (70,98%) .Semakin tinggi Ratio ketergantungan mengambarkan semakin tingginya beban yang harus di tanggung penduduk yang produktif untuk membiayai penduduk yang belum produkti dan penduduk yang tidak produktif lagi.

E.PENDIDIKAN
            Tingkat pendidikan berperan penting dalam peningkatan kualitas SDM dalam rangka mensukseskan pembangunan .salah satu indicator pendidikan yang dasar adalah kemampuan baca tulis.Seperti di daerah lain penduduk laki-laki umumnya memiliki kemampuan baca tulis yang lebih baik di banding perempuan.secara umum penduduk Sungai Aur mempunyai kemampuan baca tulis yang baik.
            Angka Partisipasi Sekolah (APS) terbesar pada kelompok umur 7-12 tahun sebanyak 5.184 murid. Ini berkaitan dengan Program Pemerintah  wajib belajar (9) tahun di ikuti kelompok umur 13-15 tahun sebanyak 1.240 murid, dan kelompok umur 16-18 tahun sebanyak 540 murid.Semakin tinggi nilai APS semakin besar jumlah penduduk yang berkesempatan mengenyam pendidikan .
            Pencapaian dalam bidang pendidikan terkait erat dengan ketersedian fasilitas pendidikan .Untuk tahun ajaran 2010/2011 seorang guru SD rata-arta mengajar 16 murid,untuk jenjang SLTP rata-rata seorang guru mengajar 13 orang murid dan untuk jenjang SLTA rata-rata mengajar 10 oarang murid semakin tinggi jenjang pendidikan semakin sedikit beban guru.
Angka Partisipasi Murni (APM) di gunakan untuk mengukur proporsi anak yang bersekolah tepat waktu,bila seluruh anak usia sekolah dapat tersekolah tepat waktu maka APM akan mencapai nilai 100.Terjadi kecendrungan semakin tinggi jenjang pendidikan maka semakin rendah pencapaian APM. Tercatat APM SD /MI sebesar 99,34% ,SMP/MTs sebesar 89,64 % sedangkan SMA/MAN masih relative kecil yaitu sebesar 37,64 %.
            APK digunakan untuk mengukur keberhasilan program pembangunan pendidikan dalam rangka memperluas kesempatan bagi penduduk untuk mengenyam pendidikan secara umum,nilai APM akan selalu lebih rendah dari APK ,karena APK mencakup anak di luar usia sekolah pada jenjang yang bersangkutan.APK SD /MI tahun 2011 nilainya lebih dari 100%(109,16%) kenyataan ini menunjukan bahwa terdapat anak yang tinggal kelas,terlambat masuk SD dan terlalu dini bersekolah di SD,sedangkan APK /MTs dan SMA/MA nilainya masih berada di bawah 100 masing-masing 89,66% dan 38,41%.
            Dilihat tingkat pendidikan tinggi yang di tamatkan selam tahun 2011persentase tertinggi berada pada jenjang pendidikan SD/sederajat baik laki-laki maupun perempuan .sedangkan persentase terendah pada jenjang pendidikan akaemi.

F.KESEHATAN
            Dalam rangka mewujudkan visi Indonesia sehat di perlukan peningkatan derjat kesehatan  dan gizi masyarakat serta peningkatan kualitas dan pelayanan kesehatan serta penangganan keluarga rawan kesehatan.Berbagai upaya yang di lakukan yakni dengan peningkatan sarana/prasarana kesehatan dan juga tenaga kesehatan.
            Selama tiga tahun terakhir dari 200 s/d  2010 tidak terjadi perubahan besar pada fasilitas kesehatan di Sungai Aur.Hanya terjadi penggurangan satu polindes dari 17 pada tahun 2008 menjadi 16 tahun 2009 dan 2010,dengan total jumlah sarana  kesehatan 60 pada tahun 2010.Jumlah tenaga kesehatan mengalami fluktuasi selama tahun 2008-2010.Tenaga kesehatan yang mengalami penambahan hanya bidan ,sedangkan untuk tenaga kesehatan yang lain ada yang tetap dan mengalami penurunan.penurunan hanya terjadi pada dukun  terlatih dari 25 orang pada tahun 2008 menjadi 24 orang pada tahun 2010.
            Kecamatan Sungai Aur tahun 2011 terdapat 6.734 keluarga yang di klasifikasikan  menjadi 646 keluarga  merupakan keluaga prasejahtera,1.884 keluarga sejahtera I, 1.914 keluarga sejahtera II, 1.375 kelurga sejahtera III , dan 915 keluarga sejahtera III+. Program KB merupakan salah satu program yang di galakkan pemerintah untuk menekan laju pertumbuhan penduduk Indonesia ,hal ini di sebabkan karena jumlah penduduk Indonesia menduduki posisi nomor empat terbanyak di dunia,jika tidak di kendalikan akan menimbulkan dampak masalah social yang dapat menggangu pelaksanaan pembangunan baik di pusat ,provinsi maupun di daerah.
            Dalam kurun waktu 2009-2010 terlihat bahwa realisasi akseptor KB masih di bawah targetyang telah di tetapkan. Dari 1.256 jiwa target akseptor KB tahun 2009 yang terealisasi hanya 844 jiwa , dan pada tahun 2010 dari 1.291 jiwa  target akseptor KB terealisasi hanya 917 jiwa.Pada tahun 2010 jumlah pasangan usia subur (PUS) di Kec Sungai Aur tercatat sebanyak 4.949 pasangan  ,dari jumlah tersebut hanya 2.852 pasangan yang menjadi pesrta aktif KB atau sebesar 57,63%.

G.PERTANIAN
            Sesuai dengan kondisi alam yang agraris,maka peekonomian di Kec Sungai Aur  masih di dominasi oleh sektor pertanian (tanaman pangan perkebunan ,peternakan ,dan perikanan). Dari seluruh wilayah  yang 42.016 Ha ,hanya sekitar 1.238 Ha yang digunakan untuk sawah,23.648 Ha di gunakan untuk lahan pertanian bukan sawah dan sisanya 17.130 Ha merupakan lahan bukan pertanian .
            Produksi padi baik padi sawah maupun padi ladang di Kec Sungai Aur terjadi peningkatan di banding tahun lalu.Peningkatan produksi ini di barengi juga denga peningkatan luas panen pada tahun 2010.Tingkat produktifitas padi sawah lebih tinggi daripada padi ladang masing-masing 3,80 ton /ha dan  2,80 ton/ha.Produktifitas padi sawah  dan padi ladang pada tahun 2010 meningkat di banding tahun 2009.
            Dari sub sektor tanaman pangan komoditi yang paling banyak hasil prouksinya adalah jagung mencapai 9,5 ribu ton tahun 2010 dengan tingkat produktifitas 6,20 ton/ha .Lima komoditi utama tanaman perkebunan di Kec Sungai Aur yaitu kelapa sawit,keret ,coklat kelapa dan pinang .Komoditi tanaman perkebunan  yang paling besar produksinya adalah  kelapa sawit dengan produksi pada tahun 2010 sebanyak 28,42 ribu ton dengan luas tanam sebesar 11.835 Ha.
            Selain itu empat komoditi tanaman perkebunan lainnya yang cukup besar produksinya  di Kecamatan Sungai aur adalah karet sebanyak 1.606,50 ton ,coklat sebanayak 508 ton , kelapa sebanyak 114 ton ,dan pinang sebanyak 22 ton.Jika di lihat dari tingkat produktifitas ,yang tertinggi adalah kelapa sawit sebesar 28.425,60 ton  di ikuti karet 1.606,50 ton dan coklat 508,74 ton.
            Sungai Aur terkenal dengan desa pantainya yang berada di jorong sikilang ,yang merupakan daeah penghasil ikan laut di Kab.Pasbar  maupun Prov.Sumbar.Sehingga sektor perikanan mampu memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap pertumbuhan perekonomian Kab Pasbar.Selain perikanan laut ,terdapat juga perikanan budidaya di Sungai Aur yaitu budidaya di kolam produksinya mencapai 2,30 ton pada tahun 2011.

H. ENERGI DAN AIR BERSIH
            Sebagai sumber penerangan dan energy lain baik di sektor rumah tangga maupun industri ,listrik dan aiar minum  memegang peranan yang sangat vital.Selama periode 2008-2010jumlah pelanggan PLN di Sungai Aur mengalami peningkatan.Pada tahun 2010 tercatat sebanyak 5.863 pelanggan PLN .Tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya selam tahun 2010 listrik paling banyak di konsumsi oleh rumah tangga mencapai 5.532 jiwa pelanggan.
            Sesuai dengan bertambahnya jumlah langganan listrik ,tentunya produksi listrik di Sungai Aur juga semakin meningkat.Pada tahun 2010 produksi listrik yang di bangkitkan oleh PLN UUP.Sungai Aur tercatat sebanyak 4706 550 VA. Distribusi penggunaan listrik terbesar adalah konsumsi rumah tangga dan badan usah.Sedangkan penuggunaan listrik untuk social dan kantor pemerintah masing-masing sebanyak 152 650 dan 35 750 dari keseluruhan konsumsi listrik di Kec Sungai Aur.
            Sedangkan untuk air bersih jumlah konumsi terbanyak adalah rumah tangga sebesar 15 377 m3. Di ikuti oleh kantor pemerintahan dan swaata sebanyak 9.245 m3 total keseluruhan 2.578 m3.

I.TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
           
Secara nasional ,pembangunan sector transportasi dan komunikasi didesain  untuk tiga tujuan yaitu mendukung gerak perekonomian ,stabilitas nasional dan mengurangi ketimpangan pembangunan antar wilayah dengan memperluas jangkauan arus distribusi barang dan jasa keseluruh pelosok nusantara.

Jalan sebagai sarana penunjang tranportasi memiliki peranan penting  khususnya untuk trasnportasi darat .Pemerintah daerah telah membangun  jalan kab/kota sepanjang 59,90 Km di Kec Sungai Aur  pada tahun 2010.Panjang Jalan ini tidak mengalami perubahan bila di bandingkan tahun 2009.

Dari total jalan kab/kota yang ada kondisi jalan yang rusak memiliki jumlah sebesar 41,60 km ,sedangkan kondisi jalan yang baik hanya 3,80 km dan kondisi jalan sedang tercatat sebesar 5,40.Jenis permukaan jalan kab/kota  tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya .Jenis permukaan yang di aspal baru 9,10 km ,jenis permukaan kerikil 27,80 km  dan jenis permukaan tanah 23,00 km.

J. PERBANKAN DAN KEUANGAN
           
            Pertumbuhan dan perkembangan sector perbankan dan lembaga keuangan bank dan bukan bank di kec sungai aur tidak terlihat perubahan selama tiga tahun terakhir.salah satu sumber dana /modal dari bank ,lembaga keuangan bank ,dan lembaga keuangan non bank  adalah tabungan dari nasabah atau anggotanya
           
            Tercatat pada tahun 2010 jumlah KUD di kc sungai aur terdapat 7 unit yang tersebar di beberapa jorong ,dengan total jumlah anggota sebanyak 1.092anggota.Jumlah anggota KUD ini juga tidak mengalami perubahan dari tahun lalu.Lembaga Keungan non KUD di Kec Sungai Aur terdapat 6 unit.Sedangkan BPR dn BANK masing-masing 1 unit.

            Pajak Bumi dan Bangunan merupakan kewajiban yang harus di lunasi oleh wajib pajak.Wajib pajak PBB adalah orang pribadi atau badan hukum yang memiliki hak dan / memperoleh mamfaat atas tanah dan/atau memiliki,menguasai ,dan/atau memperoleh mamfaat atas bangunan.Selama tiga tahun terakhir jumlah target PBB mengalami peningkatan dari 35 juta menjadi 97 juta pada tahun 2010.Sedangkan target untuk tahun 2010 sebesar  137 juta.Dengan demikian persentase kenaikannya selama tiga tahun terakhir sebesar 71,11 persen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar